One day we are on the top. The next day we are at the bottom. That's normal; that's just how life supposed to be. Tapi apa yang penting, aku banyak belajar while going through this journey of knowing people while understanding myself. Masih banyak to explore; I admit. Tapi hati, tolong jangan give up.
As a human, kita masih full of flaws and imperfection. We are like Baroque. Some say, imperfections tu yang buat kita sort of 'realistically' perfect. How far the truth is? I agree to disagree. Itu cuma satu frasa escapism yang nak elak diri daripada berusaha untuk jadi lebih yang terbaik.
True bila kita kena accept our other half just the way they are. True kalau semua manusia tak perfect; including aku. Tapi jangan jadikan alasan yang kita ni tak sempurna untuk avoid diri dari lakukan perubahan. There are always room for improvement either kita nampak or tak. Peluang sentiasa ada for those who really want to make those changes in their life. Most importantly, kena ada efforts yang banyak sebab things are not that easy. Bukan niat untuk jadi sempurna (which something we never gonna be). Just enough dengan berusaha untuk menjadi yang lebih baik.
Speaking for perubahan, there are a lot that we need to sacrifice in order to make those changes. Nothing venture, nothing gain (no pain, no gain?). So kalau so hard untuk make sacrifices, then sukar nak dapat satu pembaharuan. Pasal past, there's nothing we can actually do about it sebab kita tak ada kuasa untuk putar balik masa and to undo what ever mistakes that we have made. Kalau la hidup macam tulisan dalam kertas, yang salah boleh dipadam dengan liquid paper. Tapi it is not like that, kan? So the least we could do is to let it go. Let it all go and just improve for the better.
Cakap senang, kan?
Well, susah kalau kita buat benda jadi lagi susah. Instead of tunggu nanti-nanti, why not we start to make those efforts now? Time wait for nobody; true. If we realised it already, then why do we have to wait? Tunggu untuk kita berubah pendirian balik? Tunggu sampai yang lain give up?
Dunia tak ada remote control yang kita boleh pause seketika and start balik bila kita ready.
Semuanya hanya untuk memajukan diri. Untuk jadi yang lebih baik. Untuk harapan, kepercayaan yang diberi. Untuk jadi a better version of ourselves. Untuk happiness waiting ahead for those who seek for it.
Sometimes rasa macam kena push diri. Itu pun dah jadi satu sacrifice. Sometimes kita buat benda yang kita tak pernah buat. Itu pun dah jadi satu sacrifice. Sometimes rasa berat nak lepaskan apa yang dah seronok kita miliki. Itu pun dah jadi satu sacrifice. Hidup dalam dunia memang la sentiasa kena berkorban untuk dapatkan apa yang kita nak, and untuk improvement dalam diri.
Tak cuba? Tak akan tahu result.
At the end of the day, aku, kau dan mereka tahu apa benefits yang aku bebelkan ni. Aku, kau dan mereka masih diberi peluang untuk lakukan perubahan. Jadi, chances are not meant to be take for granted. Make full use of it. Selagi ada di depan mata. Kalau dah hilang nanti, menyesal pun tak guna.
Aku, kau dan mereka perlu lakukan perubahan.
No comments:
Post a Comment